#akan mempelajari penggunaan python pada KOMPUTASI BIG DATA

tugas komputasi big data

GUNADARMA UNIVERSITY - 2023 KOMPUTASI BIG DATA

• GOOGLE COLAB
• JUPYTER NOTEBOOK
• hypercomputation gunadarma
• webkumal KOMPUTASI BIG DATA

"Data Komponen Beton".

Data set ini berisikan beberapa kategori sebagai berikut

1. cement (kg): Jumlah semen dalam satu meter kubik campuran beton.
2. slag (blast furnace slag, kg): Jumlah campuran slag dalam satu meter kubik campuran beton.
3. ash (fly ash, kg): Jumlah abu terbang dalam satu meter kubik campuran beton.
4. water (kg): Jumlah air dalam satu meter kubik campuran beton.
5. superplastic (superplasticizer, kg): Jumlah superplastikizer dalam satu meter kubik campuran beton.
6. coarseagg (coarse aggregate, kg): Jumlah agregat kasar dalam satu meter kubik campuran beton.
7. fineagg (fine aggregate, kg): Jumlah agregat halus dalam satu meter kubik campuran beton.
8. age (days, 1-365): Usia dalam hari pada waktu uji kekuatan beton.
9. strength (Concrete compressive strength, MPa): Kekuatan tekan beton dalam satuan Megapascal.

1. Kolom cement memiliki rata-rata sebesar 281.17 dan standar deviasi sebesar 104.51.
2. Kolom slag memiliki rata-rata sebesar 73.89 dan standar deviasi sebesar 86.30.
3. Kolom ash memiliki rata-rata sebesar 54.19 dan standar deviasi sebesar 63.99.
4. Kolom water memiliki rata-rata sebesar 181.57 dan standar deviasi sebesar 21.35.
5. Kolom superplastic memiliki rata-rata sebesar 6.20 dan standar deviasi sebesar 5.97.
6. Kolom coarseagg memiliki rata-rata sebesar 972.92 dan standar deviasi sebesar 77.75.
7. Kolom fineagg memiliki rata-rata sebesar 773.58 dan standar deviasi sebesar 80.18.
8. Kolom age memiliki rata-rata sebesar 45.66 dan standar deviasi sebesar 63.17.
9. Kolom strength memiliki rata-rata sebesar 35.82 dan standar deviasi sebesar 16.71.

Dari scatter plot yang dihasilkan, terlihat bahwa semakin tinggi nilai kolom cement, semakin tinggi pula nilai kolom strength. Hal ini menunjukkan kekuatan beton sangat dipengaruhi oleh jumlah semen yang digunakan pada campuran beton.

Dari scatter plot yang dihasilkan, terlihat bahwa semakin rendah nilai kolom water, semakin tinggi pula nilai kolom strength. Hal ini menunjukkan kekuatan beton sangat dipengaruhi oleh jumlah air yang digunakan pada campuran beton.

Dari scatter plot yang dihasilkan, terlihat bahwa semakin tinggi nilai kolom age, semakin tinggi pula nilai kolom strength. Hal ini menunjukkan beton akan semakin mengeras, dan akhirnya mencapai kekuatan maksimal setelah beberapa minggu.